KILAS.CO- Bagi kamu orangtua yang punya anak dan sedang belajar puasa, agar tidak bosan bisa coba untuk mengajak anak kamu bermain di Ancol dengan tiket gratis.
Kamu bisa memanfaatkan tiket gratis yang dibagikan Ancol untuk menyemangati anak dalam menjalankan ibadah puasa selama Ramadhan.
Namun, kamu perlu mengetahui syarat dan juga ketentuan yang diberlakukan untuk para pengunjung yang ingin mendapat tiket gratis bermain di Ancol selama bulan Ramadhan ini.
Pengumuman tiket gratis ini disampaikannya melalui akun Instagram @ancoltamanimpian, hal ini dalam rangka untuk merayakan #KeajaibanRamadhan.
Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk,Eddy Prastiyo juga menyampaikan bahwa nantinya akan ada rangkaian hiburan untuk para pengunjung dalam acara festival Keajaiban Ramadhan ini.
Diantaranya di area Pantai Timur Ancol, tepatnya di area Symphony of The Sea, akan diadakan Bazar Ramadhan.
Selain itu, Ancol juga akan mengadakan stan aneka jajanan dan kuliner, juga penampilan live music dan juga talkshow Ramadhan.
Pengunjung juga dapat mengikuti beragam permainan yang berhadiah selama mengikuti festival ini. Selain itu, disediakan juga fasilitas untuk ibadah sholat Maghrib dan tarawih berjamaah.
Baca Juga: Ramadhan Tiba! Mau Sholat Tarawih di Masjid Sheikh Zayed Solo? Ini Tips dan Ketentuannya
Untuk syarat dan ketentuan tiket masuk gratis Taman Impian Jaya Ancol Ramadhan 1444 H, kamu bisa simak rinciannya berikut.
1. Tiket gratis masuk Ancol ini hanya berlaku khusus di bulan puasa.
2. Tiket gratis berlaku selama bulan Ramadhan atau pada tanggal 23 Maret- 20 April 2023, dari pukul 17.00 hingga 23.00 WIB.
3. Pengunjung wajib reservasi kunjungan dengan melalui website ancol.com.
Artikel Terkait
Wow! Chelsea Ajak Bukber Umat Islam di Stadion Stamford Bridge Ramadhan nanti
Presiden Jokowi Larang Pejabat Bukber pada Bulan Ramadhan 1444 H, Ini Alasannya!
PUSDAI Bandung Gelar Event Semarak Ramadhan 1444 H ! dari Takjil Gratis, Bazaar, BukBer, hingga Lomba Barzanji
Daftar Harga Iftar Hotel Bandung 2023 Agar Bukber Kali Ini Semoga Tidak Wacana di Grup WA
Jokowi Larang Pejabat Bukber, Apakah Berlaku untuk Masyarakat? Ini yang Disampaikan Kemenkes