KILAS.CO-Bank BJB berkomitmen untuk mendorong pelaku UMKM agar terus berkembang hingga dapat menembus pasar internasional.
Yuddy Renaldi selaku Direktur Utama bank BJB pda sambutannya di acara seminar nasional “UMKM Go Global bersama bank BJB pada, Jumat, 22 juli 2022. Beliau berkata “Program Pesat (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu) merupakan bagian dari komitmen bank bjb dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional sehingga diharapkan UMKM binaan bank BJB mampu bersaing, naik kelas, sampai akhirnya menjadi UMKM Juara,” tutur beliau.
Di dalam catatannya, sampai Juni 2022, portofolio penyaluran kredit UMKM bank BJB telah mencapai angka RP.835 miliar untuk produk Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Rp.8,2 miliar untuk BJB Kredit Mesra. Kredit Mesra adalah hasil dari kolaborasi dari bank BJB dengan Pemprov Jawa Barat yang diinisiasi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yang dimana produk pinjaman ini bebas bunga dan agunan.
Baca Juga: Cair Lagi Juli 2022! Penerima Bansos PKH Dapat Cek di SiniBaca Juga: Ketahui Cara Mendaftarkan Izin Usaha Pengerjaan Pemasangan Kaca Dan Alumunium, dengan Mudah, Simak Langkahnya
“Alhamdulillah program bjb Kredit Mesra berhasil masuk nominasi finalis Top Inovasi Pelayanan Publik tahun 2022 dalam kompetisi yang diselenggarakan Kementerian PAN RB,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji mengatakan UMKM merupakan salah satu roda penggerak ekonomi Indonesia, bahkan salah satu sektor unggulan karena selalu tumbuh dan meningkat jumlahnya dari tahun ke tahun.
Dalam catatannya, kini Jabar telah memiliki lebih dari 4,5 juta pelaku UMKM di sektor non pertanian. Dengan adanya bantuan dari pemerintah untuk usaha mikro, maka jumlah UMKM menjadi lebih dari 5 juta pelaku yang tersebar di 27 kabupaten/kota. Para pelaku ini sebagian merupakan korban PHK dari industri yang terdampak pandemi.
“Salah satu kontribusi pemulihan ekonomi adalah mendorong UMKM go Global karena dengan memasarkan produk UMKM ke luar negeri maka tidak hanya akan menambah keuntungan untuk pelaku UMKM tapi juga akan memberikan dampak terhadap perekonomian nasional,” ujarnya.
Baca Juga: Erick Thohir: Kelapa Sawit Jadi Salah Satu Incaran China dalam Kesepakatan Indonesia dan China
Artikel Terkait
Harga Cabai Turun, per KG Kini Mulai dari Rp70 Ribu
Program Kartu Prakerja dibuka Kembali, Begini Cara Daftarnya
Cair Lagi Juli 2022! Penerima Bansos PKH Dapat Cek di Sini
Erick Thohir: Kelapa Sawit Jadi Salah Satu Incaran China dalam Kesepakatan Indonesia dan China
Usut Penembakan Brigadir J. Komnas Ham Gali Soal Informasi CCTV, HP, dan Keterangan Digital Forensik dan Siber